Biasanya usia yang cocok bagi wanita untuk hamil dan melahirkan adalah antara usia 25-30 tahun. Jika sudah usia 35 tahun ke atas maka sudah termasuk kehamilan beresiko tinggi. Tapi seorang ibu di Taiwan baru-baru ini mengejutkan publik lantaran melahirkan seorang bayi di usia 62 tahun! Bagaimana mungkin!?
Madam Wu, seorang pensiunan berusia 62 tahun, melahirkan anak keduanya, seorang bayi laki-laki berbobot 2,93 kilogram secara NORMAL pada 25 Februari 2018 lalu.
Yang lebih mengejutkan lagi, bayi tersebut lahir pada tanggal yang sama dengan kakak kandungnya yang berusia 36 tahun lebih tua darinya.
Hal ini membuat Wu menjadi wanita tertua yang melahirkan seorang bayi di negara itu. Keluarganya pun sangat bahagia menyambut anggota keluarga baru tersebut.
Menurut Madam Wu, anak pertama mereka (36 tahun) yang bekerja sebagai pramugari telah menikah dan jarang di rumah. Suaminya pun sering mengatakan merasa kesepian. Kemudian mereka memutuskan untuk mencoba anak kedua saat merasa stabil secara finansial dan dalam keadaan sehat. Setelah melewati serangkaian tes dan pemeriksaan, akhirnya program bayi tabung mereka berhasil.
Di usia kehamilan 29 minggu, ia sempat mengalami hipertensi dan diabetes. Ia juga memiliki plasenta rendah dan posisi janin yang abnormal. Tapi untungnya ia kemudian berhasil melahirkan secara normal dalam waktu 66 menit. Kuat banget! Salut!
Menurut dokter rumah sakit, beberapa tahun terakhir ini, dulunya wanita yang hamil pertama di usia 28 tahun sekarang sudah meningkat menjadi 32 tahun. Wanita yang hamil di atas usia 35 tahun juga meningkat sebanyak 4 kali lipat.
Umumnya wanita yang hamil di atas 35 tahun sangat rentan terhadap diabetes, down syndrome, maupun keguguran…
Sebenarnya 5 tahun lalu juga ada kejadian serupa di Taiwan. Seorang ibu usia 62 tahun juga melahirkan sepasang bayi kembar tapi melalui operasi caesar.
Sementara ini, rekor wanita tertua yang melahirkan bayi adalah seorang ibu asal India. Wanita itu melahirkan bayi melalui bedah cesar pada usianya yang ke 72 tahun.
Sumber: Cerpen.co
No comments:
Post a Comment